Otomotifmedia.com - Test rider Honda, Stefan Bradl mendadak jadi sorotan usai menyindir juara dunia MotoGP 2025, Marc Marquez.
Bradl mengungkap rahasia soal perkembangan motor Honda sepeninggal Marquez, kini jauh lebih tangguh.
Perkembangan motor Honda ini diprediksi akan menggebrak di balap MotoGP musim 2026 mendatang.
Menurutnya, motor Honda tidak perlu lagi dikendarai dengan penuh resiko seperti yang biasa dilakukan Marquez.
Marquez sendiri merupakan mantan pembalap Tim Repsol Honda, sebelum pindah ke Gresini Racing dan sekarang di Tim Pabrikan Ducati Lenovo.
Bradl menambahkan, musim MotoGP 2024 jadi yang terburuk untuk Honda, kendati demikian di tahun 2025 pabrikan asal Jepang ini mulai bangkit.
Ada beberapa pembaruan disematkan pada motor Honda RC213V dan menunjukkan peningkatan pesat.
Faktanya terbukti lewat Johann Zarco yang sukses meraih podium di MotoGP Prancis saat balapan dalam kondisi hujan.
Honda juga mulai menggeliat di MotoGP Inggris dan MotoGP Jepang.
Tim Honda kini menempati urutan keempat klasemen konstruktor dengan 46 poin di atas Yamaha dan terpaut 44 poin dari KTM.
Stefan Bradl merinci ada beberapa perubahan yang berimbas pada peningkatan performa motor Honda.
Hal ini terutama pada sector mesin dan sasis yang membuat motor lebih stabil dan nyaman dikendarai.
"Ada beberapa perubahan dan Honda telah melakukannya pada lengan Ayun, suspense dan sasis selama tiga tahun terakhir," papar Bradl seperti dikutip dari laman GPOne.com.
Bradl berharap peningkatan signifikan pada motor balap Honda bisa membuahkan hasil pada balap MotoGP tahun 2026 mendatang.